Viral Video Kades Buka Pintu Darurat Pesawat, Sampai Bikin Batal Terbang

Video kades buka pintu pesawat viral di medsos. Ini cerita selengkapnya!




Video penumpang buka pintu darurat pesawat viral di sosmed. 

Pada video terlihat seorang pria sedang memegangi pintu darurat pesawat. Sejumlah penumpang terdengar panik, "Bahaya lho pak, bahaya!"

"Lepas mbak!" demikian sayup-sayup terdengar kepanikan.

Beberapa berusaha memanggil pramugari dan yang lainnya mengingatkan pria tersebut untuk tidak menarik pintu pesawat.

"Jangan ditarik lho!" kata salah satu penumpang.

Tak lama kemudian pramugari datang dan menegur pria yang diduga kades Blora tersebut.

"Jangan bapak, astagfirullahaladzim," ucap pramugari.

Pesawat diduga batal terbang, terdengar suara penumpang yang mengisyaratkan pesawat bergerak turun kembali.

"Turun lagi, turun lagi, bahaya ini kalau kita jadi berangkat (terbang) malah bahaya," kata penumpang yang lain.

Video kades buka pintu darurat pesawat viral di sosmed salah satunya diposting oleh akun media.virals di Instagram. 


Postingan ini pun banyak dikomentarin netizen.

"Semoga menjadi pembelajaran pada Bapaknya & kita semua."

"Ambil hikmahnya aja siapa tau kalo ga delay atau ga cancel penervangan terjadi yg ga d inginkan pas d atas"

"Biarpun penasaran yoo sebaik nya gak usah pencet pencet toh pak.. apalagi diluar pengetahuan bpk ny"

Melansir dari Merdeka.com, Pesawat Citilink rute penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta ke Bandara Ngloram, Blora, Jawa Tengah, batal terbang. Hal ini lantaran ada penumpang tiba-tiba membuka pintu darurat.

Dalam sebuah video beredar, terlihat seorang pria mencoba membuka pintu darurat pesawat. Diketahui penumpang tersebut adalah Kepala Desa Nglebak, Kecamatan Kradenan, Blora, Sudarto (57).

"Tidak sampai membuka, hanya anjlok sedikit. Andai saja saya tidak dipindah tempat duduk, mungkin tidak sampai ada kejadian itu," ujar Sudarto, Selasa (21/12).

Melansir dari liputan6.com, Sudarto mengaku tak tahu jika pesawat yang ia naiki akhirnya batal terbang. Termasuk juga tentang nasib rombongan penumpang pesawat yang berisi para Kepala Desa (Kades) dari Kecamatan Kradenan, Tunjungan dan Kunduran yang akhirnya beralih moda transportasi untuk pulang ke Blora.

Ia lantas meminta maaf lantaran telah membuka pintu darurat pesawat Citilink. Ia juga bersedia bertanggungjawab untuk mengganti biaya perjalanan rombongan yang harus beralih moda transportasi karena penerbangannya batal.

"Saya meminta maaf kepada teman-teman kepala desa yang akhirnya terganggu perjalanan pulangnya. Saya siap mengganti biaya perjalanan pulang yang dikeluarkan secara pribadi oleh kawan-kawan kades. Ini murni kesadaran dari saya," ujarnya. 

Sudarto mengungkapkan, setelah kejadian tersebut, ia dibawa oleh pihak otoritas bandara untuk diinterogasi. Ia juga telah membuat surat pernyataan berisi kelalaian penumpang.

Akan tetapi, ia menyanggah dan mengaku jika tak tahu dan tak sengaja membuka pintu darurat pesawat.

"Setelah ditanya-tanya, diinterogasi kurang lebih satu jam lamanya. Dari pihak maskapai hanya diberi sanksi tiket pesawat menuju Blora hangus. Saya juga ditawari mau pulang ke Blora naik apa? Saya jawab naik bus saja lah. Oleh pihak bandara, saya dihubungkan oleh ojek online untuk di antar ke terminal," ujarnya dikutip dari liputan6.com.

Sementara dilansir dari Kompas.com, Kades Nglebak Kabupaten Blora ini mengaku ia memiliki keterbatasan pengetahuan dan minta dimaklumi.

"Baru pertama kali, lucu. Ya Allah, karena keterbatasan pengetahuan tentang dunia kemajuan, itu ketinggalan, maklum saya itu bisanya cuma mencangkul, desa saya sangat pelosok," kata Sudarto.

Sumber foto: Instagram